Skip to content

Tumkong Reler

Berita Update Terkini

Menu
  • Home
  • Blog
  • News
  • Categories
  • About
  • Contact
Menu
tumkongreler.com

Seram! El Nino Akan Melanda RI, Dampaknya Menakutkan?

Posted on Februari 28, 2023

tumkongreler.com- Pemerintah sudah bersiap menyiapkan langkah-langkah dalam mengantisipasi dampak dari badai El Nino yang diperkirakan akan terjadi pada tahun 2023 ini. Walaupun berdasarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) El Nino yang terjadi di Indonesia sangat lemah.

Fenomena ini biasanya menyebabkan kemarau panjang atau mundurnya musim penghujan. Kasubdit Perubahan, Peruntukan, dan Fungsi Kawasan Hutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), FX Herwirawan mengklaim dampak El Nino yang terjadi pada tahun ini tidak seseram yang dibayangkan.

Baca : Terbongkar! Ini Alasan Orang RI Mendadak Doyan Nabung

“Jadi, kaitan dengan El Nino dan sebagainya seharusnya sudah tidak mempengaruhi menjadi lebih buruk lah, malah kalau bisa menjadi lebih baik,” katanya kepada CNBC Indonesia, Senin (27/2/2023).

Sementara itu, Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian Andi Nur Alamsyah enggan untuk berkomentar mengenai dampak El Nino bagi hasil perkebunan di Indonesia dan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Jangan tanya saya (soal El Nino),” timpalnya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memproyeksi Indonesia akan mengalami El Nino lemah pada 2023. Fenomena ini disebut Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Dodo Gunawan menyebabkan pergeseran cuaca dari La Nina yang kemarau basah bergeser masuk ke musim kemarau pada umumnya.

“Jadi ini musim kemaraunya berada pada musim kemarau normal. Jadi kalau dikatakan 2020 sampai 2023 kemarau basah jadi ini kemarau normal. Rata-ratanya seperti itu,” ucapnya.

Menilik Kondisi musim yang diprediksi lebih kering di 2023 ini, BMKG memperingatkan dampak El Nino menakutkan. Misalnya wilayah yang cenderung kering berpotensi mengalami kekeringan pertanian di bagian Indonesia Barat hingga Timur serta ancaman karhutla di Sumatera dan Kalimantan.

“Jadi kalau secara umum kemarau wiayah Indonesia Timur relatif lebih kering, namun nanti dengan tingkat pencegahan dini kita sampaikan daerah-daerah yang selama ini potensi memang mengalami karhutla seperti Kalimantan dan Sumatera seperti Riau dan Jambi. Sumatera sering terjadi hotspot dan karhutla, ini tempat-tempat yang kita waspadai,” jelasnya.

Ada beberapa hal yang harus diantisipasi dari El Nino pada tahun ini. Selainkarhutla, El Nino juga memicu kekeringan. Sehingga penting untuk merencanakan operasional embung dan bendungan yang tepat serta menerapkan kalendar tanam sesuai rekomendasi dari BMKG.

“Termasuk kalau masih ada hujan kita tampung air itu untuk mengisi embung, bendungan-bendungan yang dimanfaatkan saat diperlukan. Bendungan yang sudah mapan operasionalnya sejalan dengan kondisi musim. Pengeluaran sudah diatur sedemikian seperti saat El Nino. Areal pertanian, untuk menyusun kalender tanam. Mengikuti pola perkiraan musim yang dikeluarkan BMKG,” tutup Dodo.

Pos-pos Terbaru

  • RI Boncos, Bayar Triliunan Rupiah ke Visa & MasterCard
  • Wow! Investor BTS Siap Guyur Dana Triliunan ke RI
  • TikTok Minggir, Ini Raja Aplikasi Baru dari China
  • Panas! Kapal Perang AS-China ‘Cekcok’ di Dekat RI
  • Bikin Tekor Negara, Ini Sektor yang Paling Korup di Indonesia
  • Bandar Kripto Bangkrut Do Kwon Ditangkap Polisi di Montenegro
  • Catat! 10 Kebiasaan Ini Bisa Jadi Penyebab Mati Muda
  • Bye Covid, Jumlah Penumpang MRT Sudah Dekati Pra-Pandemi
  • 4 Tips Mudah Kelola Keuangan saat Ramadan ala OJK
  • Warga RI Paling Sibuk Main HP di Jam Ini Selama Ramadan

Tentang Kami

Tumkongreler.com merupakan situs berita terupdate dan terkini. Dapatkan informasi tentang keadaan dunia sekarang hanya di tumkongreler.

©2023 Tumkong Reler | Design: Newspaperly WordPress Theme