Skip to content

Tumkong Reler

Berita Update Terkini

Menu
  • Home
  • Blog
  • News
  • Categories
  • About
  • Contact
Menu
www.tumkongreler.com

Rusia Warning Keras Israel, Ada Apa Putin?

Posted on Februari 2, 2023

tumkongreler.com – Pemerintah Rusia memberikan sebuah peringatan keras pada Israel. Ini terkait perang Negeri Beruang Putih dengan Ukraina.

Sebelumnya, seorang sumber menyebut Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa Tel Aviv tidak mengesampingkan pengiriman teknologi Iron Dome kepada Ukraina . Ini di katakan dalam sebuah wawancara dengan CNN International.

Hal ini di balas keras oleh Moskow. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menanggapi hal ini dengan mengatakan wacana tersebut dapat meningkatkan eskalasi perang antara negaranya dengan Kyiv.

“Semua negara yang memasok senjata (ke Ukraina) harus memahami bahwa kami akan menganggap (senjata) ini sebagai target yang sah untuk angkatan bersenjata Rusia,” kata Zakharova kepada wartawan Russia Today di Moskow, dari Kamis (2/2/2023).

“Setiap upaya yang di terapkan atau bahkan tidak di realisasikan tetapi di umumkan, untuk pasokan senjata tambahan, baru atau lainnya telah menyebabkan dan akan mengarah pada eskalasi krisis ini. Dan semua pihak harus menyadari hal ini,” tambahnya.

Meski begitu, pernyataan Netanyahu terkait potensi pengiriman Iron Dome ini tidak di tampilkan dalam cuplikan wawancara CNN. Tercatat, figur politik Israel itu hanya berbicara terkait potensi Israel sebagai penengah konflik Rusia-Ukraina serta serangan pesawat tak berawak baru-baru ini terhadap industri militer Iran.

“Saya tidak pernah berbicara tentang operasi tertentu. Dan setiap kali ledakan terjadi di Timur Tengah, Israel di salahkan atau di beri tanggung jawab. Terkadang kami, terkadang tidak,” kata Netanyahu kepada wartawan CNN, Jake Tapper.

Iron Dome adalah sistem jarak pendek yang di gunakan Israel untuk melawan roket yang di luncurkan oleh Hizbullah dan Hamas. Teknologi ini di ketahui juga mendapatkan pendanaan dari Amerika Serikat senilai US$ 1 miliar (Rp 15 triliun) per tahun.

Pemerintah Israel sebelumnya menolak permintaan Ukraina untuk mengirim sistem pertahanan itu pada Oktober lalu. Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz pada November menyatakan Israel tidak memiliki ‘basis produksi yang cukup besar’ untuk memenuhi kebutuhan Ukraina.

Namun, seorang penasihat militer senior mengatakan Israel enggan memusuhi Rusia. Pasalnya, Moskow memiliki kehadiran militer yang besar di negara tetangga Israel, Suriah.

Baca Juga: Putin Menggila, Rusia Tembak 80 Rudal ke Kota-Kota Ukraina

“Bom” Baru AS

Di sisi lain, di muat Reuters Rabu, dua pejabat AS mengatakan pemerintah Joe Biden akan menawarkan Kyiv paket bantuan militer senilai US$2,2 miliar. Ini termasuk rudal jarak jauh.

Rudal yang di maksud adalah roket Ground Launched Small Diameter Bombs (GLSDB), senjata baru yang di rancang oleh Boeing. Jika di pasok ke Ukraina pada 2023, ini akan menandai ekspor dan penggunaan senjata pertama dalam pertempuran.

GLSDB dapat meluncur ke target lebih dari 150 kilometer. Ini di yakini akan makin merubah “wajah perang” setelah sebelumnya penggunaan sistem HIMARS AS yang mampu menembak roket hingga 80 km, membuat kekalahan pasukan Rusia.

“Itu akan menempatkan semua wilayah yang di duduki Rusia di daratan Ukraina, serta bagian dari semenanjung Krimea yang di rebut oleh Moskow pada tahun 2014, berada dalam jangkauan pasukan Kyiv,” tulis media itu mengutip sumber.

Pertempuran antara Rusia dan Ukraina sendiri di mulai pada 24 Februari lalu, Ini di awali oleh pengumuman Presiden Rusia Vladimir Putin yang memerintahkan militernya untuk menyerbu wilayah Ukraina demi memenangkan kelompok pro-Moskow di area Timur negara itu.

Putin mengatakan bahwa sangat penting bagi Rusia untuk menyerang Ukraina dan membantu kelompok pro-Moskow. Ia menyebut etnis Rusia di Ukraina sering mendapatkan persekusi dari kelompok ultranasionalis.

Selain itu, niatan Ukraina untuk bergabung dengan NATO meningkatkan ancaman keamanan di sekitar wilayahnya. NATO muai menancapkan pengaruh kuatnya beberapa tahun terakhir.

Pos-pos Terbaru

  • Top! Bank Mandiri Bangun Sistem Anti Diskriminasi Gender
  • Belum 30 Tahun Sudah Tajir, Segini Harta Anak Haji Isam
  • Luhut Bujuk Korsel Permudah Visa Warga RI Pakai e-Paspor
  • Ini Alasan Jokowi Ogah RI Pakai Visa & Mastercard, Ada Rusia!
  • Ini Aturan Baru Naik Kereta & Pesawat, Baca Sebelum Mudik!
  • Ini Pemilik Pondok Indah Mall, Ternyata Dulu Dagang Koran
  • Profesor AS Sebarkan Gambar Nabi Muhammad, Nasibnya Tragis!
  • Heboh Aturan Ramadan Arab, Batasi Adzan Larang Anak ke Masjid
  • Fenomena Gurun Arab Jadi Hijau Tanda Kiamat, Ini Kata Ulama
  • Wow! RI Ternyata Punya Tanaman Penghasil Emas, Ini Lokasinya

Tentang Kami

Tumkongreler.com merupakan situs berita terupdate dan terkini. Dapatkan informasi tentang keadaan dunia sekarang hanya di tumkongreler.

©2023 Tumkong Reler | Design: Newspaperly WordPress Theme