tumkongreler.com – Sebanyak 14 sekutu NATO menandatangani rencana Jerman untuk bersama-sama membeli sistem pertahanan udara baru pada Kamis (13/10/2022).
Rencana tersebut dibuat sebagai bagian dari upaya bersama Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) untuk memperkuat kemampuannya menghadapi ancaman dari Rusia.
Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht mengatakan prakarsa Perisai Langit Eropa akan mendorong negara-negara untuk membeli sistem Patriot dan Iris-T modern. Kanselir Jerman Olaf Scholz mulai musim panas lalu. Lambrecht juga mengatakan bahwa kelompok yang terdiri dari Inggris, negara-negara Baltik, dan Finlandia juga sedang mendiskusikan kemungkinan pembelian Israel-Amerika atas kapal tersebut.Sistem panah 3 .
“Ini adalah masa-masa yang menakutkan dan sulit… Kami akan mengisi celah ini dengan cepat,” kata Lambrecht saat dia menandatangani letter of intent di sela-sela pertemuan NATO di Brussel, menurut AFP.
Dorongan untuk sistem pertahanan udara Eropa datang saat Rusia terus mengebom Ukraina saat perang antara kedua tetangga memasuki delapan bulan. Anggota NATO bekerja keras pada sistem pertahanan udara di Ukraina, tetapi mereka setuju bahwa memiliki beberapa sistem canggih itu berguna.
Baca Juga: AS-Jepang Punya Sekutu Baru untuk Gebuk Ekonomi China, Siapa?
Bagian baru yang akan dibeli di bawah rencana Jerman adalah untuk membantu melindungi langit di atas NATO dan para pejabat mengatakan bahwa orang-orang seperti itu tidak akan diberikan di Kyiv.“Strategi ini bahkan lebih penting hari ini, karena kita telah melihat serangan brutal dan tidak masuk akal Rusia di Ukraina, membunuh warga sipil dan menghancurkan infrastruktur penting,” kata Sekretaris Jenderal NATO . , Mircea Geoana.
“Peralatan baru, yang bekerja dengan baik dan terintegrasi dengan pertahanan udara dan rudal NATO, akan meningkatkan kemampuan kami untuk mempertahankan aliansi dari ancaman udara dan rudal,” pungkasnya.