tumkongreler.com – Presiden Vladimir Putin telah menghadiahkan delapan cincin emas kepada para pemimpin sekutu Moskow di negara-negara pasca-Soviet. Hal itu membuat publik banyak membandingkannya dengan Sauron, tiran yang haus kekuasaan dalam trilogi “The Lord of the Rings”.
Selama pertemuan puncak yang berlangsung di Saint Petersburg pada Senin dan Selasa lalu, para pemimpin delapan negara pasca-Soviet menerima cincin emas yang menampilkan lambang organisasi regional, Persemakmuran Negara-Negara Merdeka, dan menampilkan kata-kata terukir “Rusia” dan ” Selamat Tahun Baru 2023.”
Putin pun menyimpan cincin kesembilan untuk dirinya sendiri.
Dari para pemimpin asing tersebut, hanya timpalannya dari Belarusia, Alexander Lukashenko, yang terlihat mengenakan hadiah itu.
Beberapa komentator politik seperti ilmuwan politik terkemuka Ekaterina Schulmann menilai kaitannya dengan trilogi fantasi epik karya J.R.R. Tolkien tampak seperti disengaja.
Dalam karya klasik Tolkien, Sauron memberikan cincin kepada sembilan raja manusia untuk memperbudak mereka dan membengkokkannya sesuai keinginannya.
Sejak Putin mengirim pasukan ke Ukraina pada Februari, otoritas Ukraina secara teratur membandingkan Rusia dengan “Mordor”, wilayah kekuasaan Sauron, dan pasukan Rusia dengan “Orc”, tentara Sauron.
Baca Juga: Israel Nyatakan Siap Serang Iran, Kapan?
Sepintas pemberian cincin itu tampak seperti “situasi aneh”, tulis Schulmann yang juga seorang pecinta Tolkien.
“Itu tentu saja dilakukan dengan sengaja,” tambahnya di aplikasi perpesanan Telegram, dikutip AFP, Kamis (29/12/2022).
Komentator politik lainnya, Yulia Latynina, menyebut hadiah itu sebagai “cincin ketidakberdayaan”, sebuah referensi yang jelas untuk isolasi internasional Putin yang makin meningkat atas serangannya di Ukraina.
“Setiap negara bagian yang penguasanya memasang cincin ini akan berubah menjadi kegelapan yang diperintah oleh orang gila,” gurau Latynina.
“Saya pikir Putin akan memakai cincin itu sendirian. Dan tidak lama.”
Sementara itu, pihak Ukraina pun tak ketinggalan mengolok-olok tindakan pemberian cincin tersebut.
“Putin bosan menjadi Hitler abad ke-21 dan memutuskan untuk berperan sebagai Lord of the Rings,” tulis anggota parlemen Ukraina Oleksiy Goncharenko.
Adapun, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan tidak perlu terlalu banyak membaca tentang arti dari hadiah tersebut.
“Itu hanya oleh-oleh tahun baru, tidak ada yang istimewa,” katanya. “Putin tidak akan memakai cincinnya,” tambahnya.