tumkongreler.com- Seorang pria bersenjata telah menewaskan sedikitnya tujuh orang di dekat sebuah sinagoga di pemukiman Israel di Yerusalem Timur yang di duduki. Sebelum di tembak mati terjadinya peningkatan kekerasan setelah serangan militer Israel yang mematikan di Tepi Barat.
Layanan darurat Magen David Adom mengatakan sedang merawat 10 orang terluka, beberapa dalam kondisi kritis.
“Apa yang kami pahami terjadi adalah sebuah mobil berhenti di depan sebuah sinagoga, seorang pria bersenjata keluar dan melepaskan tembakan,” James Bays dari Al Jazeera melaporkan dari lokasi serangan di pemukiman ilegal Israel di Neve Yaakov.
Baca:Asyik, Jokowi Janji Kereta Api Makassar Bukan Mimpi Lagi!
“Angka yang kami miliki sekarang adalah tujuh orang tewas,” kata Bays, menambahkan bahwa polisi mengatakan tersangka tidak memiliki “catatan keamanan” sebelumnya.
Tidak ada klaim tanggung jawab segera. Badan tanggap darurat melaporkan total 10 korban tembakan, termasuk seorang pria berusia 70 tahun dan seorang anak laki-laki berusia 14 tahun.