Skip to content

Tumkong Reler

Berita Update Terkini

Menu
  • Home
  • Blog
  • News
  • Categories
  • About
  • Contact
Menu
www.tumkongreler.com

Bursa AS Anjlok, Menanti Rilis Laba Perusahaan Raksasa Tech

Posted on April 26, 2023

tumkongreler.com – Bursa saham Amerika Serikat (AS) belum banyak bergerak pada perdagangan Selasa (25/4/2023). Para pelaku pasar sedang menilai kinerja beberapa rilis data perusahaan besar, sembari menanti rilis pendapatan raksasa teknologi lainnya.

Indeks Dow Jones dan S&P 500 dibuka melemah masing-masing 0,3% dan 0,7%. Nasdaq turun 0,89%.

Artis Sinetron Iqbal Pakula Meninggal Dunia Usia 46 Tahun

Microsoft dan Alphabet dijadwalkan untuk melaporkan pada hari ini, Selasa (25/4/2023), yang pertama dari beberapa nama perusahaan teknologi besar pada minggu ini. Namun, saham-saham tersebut seperti sedang dalam kesulitan, menurut George Ball, ketua Sanders Morris Harris.

Harris juga menyatakan teknologi kapitalisasi besar mungkin tidak menjadi pemimpin pasar di sisa tahun ini setelah reli awal 2023.

Saham Alphabet turun sedikit lebih dulu sebelum pendapatan induk Google setelah penutupan bursa. Perusahaan telah mengalami penurunan pendapatan, kehilangan estimasi Wall Street dalam empat kuartal terakhir, menurut Bespoke Investment Group.

Saham First Republic Bank anjlok lebih dari 27% setelah bank regional tersebut membukukan hasil kuartalan terbarunya. Bank mengatakan pada Senin malam bahwa simpanan turun 40% menjadi US$ 104,5 miliar pada kuartal pertama, tetapi sejak itu menjadi stabil.

First Republic juga akan memangkas biaya, termasuk memangkas jumlah karyawan sebesar 20% hingga 25% pada kuartal kedua. Bank regional telah diikuti secara ketat setelah investor semakin khawatir akan menghadapi nasib yang sama seperti Silicon Valley Bank dan Signature Bank.

Penutupan kinerja saham perusahaan tersebut memicu krisis industri perbankan bulan lalu. Saham First Republic Bank telah jatuh lebih dari 90% sepanjang tahun ini.

Baik produk ETF SPDR S&P Regional Banking (KRE) dan ETF SPDR S&P Bank (KBE) kehilangan lebih dari 1,5%, mengingat sektor keuangan membebani pasar.

Saham United Parcel Service, Inc. (UPS), perusahaan perkapalan produk konsumsi, turun 8% karena hasil kuartalan yang meleset dari ekspektasi Wall Street. Sementara itu, PepsiCo naik lebih dari 1% lebih besar dari perkiraan.

“Masih ada sedikit kegelisahan di jalan (pasar) bahwa mungkin ada bahaya tersembunyi dari bank-bank regional ini,” kata Dustin Thackeray, kepala investasi di Crewe Advisors. “Anda melihat adanya kehati-hatian, di sisi lain bercampur dengan kinerja pendapatan yang positif.”

Pos-pos Terbaru

  • Bikin Heboh, ‘Anak Buah’ Jokowi Bakal Atur Harga Pasir Laut
  • Kasus Swita Glorite di Mata Bos Besar Sinarmas MSIG Life
  • Pulang dari China, Luhut Bawa Oleh-Oleh Spesial Buat RI
  • Akibat Poligami, Unang Jatuh Miskin, Cerai & Tidur di Gudang
  • Turun Drastis! Ini Daftar Harga BBM di Seluruh SPBU Pertamina
  • Raja HP di Indonesia Bikin Kaget! Bukan Oppo, Vivo, Xiaomi
  • 5 Fakta Kemenangan Erdogan: Lira Ambruk-Respons Putin & NATO
  • Investor Wait and See, Wall Street Berakhir ‘Berdarah-darah’
  • Hasil Survei Terbaru Capres 2024: Ganjar Vs Prabowo Vs Anies
  • Pengumuman! Harga BBM di SPBU Pertamina Resmi Turun Drastis

Tentang Kami

Tumkongreler.com merupakan situs berita terupdate dan terkini. Dapatkan informasi tentang keadaan dunia sekarang hanya di tumkongreler.

©2023 Tumkong Reler | Design: Newspaperly WordPress Theme