Skip to content

Tumkong Reler

Berita Update Terkini

Menu
  • Home
  • Blog
  • News
  • Categories
  • About
  • Contact
Menu
www.tumkongreler.com

Alasan Baju Baru Astronaut NASA Bukan Warna Putih

Posted on Maret 17, 2023

tumkongreler.com – Seperti yang kita tahu sejak lama, kostum astronaut selalu berwarna putih. Namun desain terbaru menunjukkan pakaiannya berwarna gelap.

Pakaian astronaut berwarna putih didesain untuk memantulkan panas, termasuk melindungi penggunanya dari suhu ekstrem. Oleh karena itu, baik astronaut NASA, kosmonot Rusia, maupun wisatawan antariksa SpaceX selalu mengenakan baju berwarna putih.

Baca : Mengerikan, Kejatuhan Bank-Bank Raksasa AS Bikin Jokowi Takut

Namun, warna putih tak terlihat di desain baru baju astronaut NASA yang rencananya digunakan untuk misi pendaratan di bulan. Pekan ini, desain baru baju astronaut NASA dipamerkan oleh NASA dan Axiom Space Inc. 

Baju yang diberi nama Axiom Extravehicular Mobility Unit (AxEMU) tersebut akan digunakan oleh kru misi Artemis. Axiom Space, dalam siaran persnya, menjelaskan alasan baju yang dipamerkan tidak berwarna putih.

“Baju astronaut yang dikenakan untuk misi ke Bulan harus berwarna putih untuk memantulkan panas dan melindungi astronaut dari suhu tinggi ekstrem. [Baju yang dipamerkan] menggunakan lapisan untuk menyembunyikan desain rahasia yang dilindungi paten.”

Pakaian baru ini akan digunakan setelah lebih dari 50 tahun astronaut NASA menggunakan baju luar angkasa dengan desain yang sama.

Axiom bekerja sama dengan desainer kostum Esther Marquis dari serial Apple TV+, For All Mankind. Tugasnya adalah membuat lapisan penutup khusus pengguna logo dan warna merek Axiom Space.

“Kami melanjutkan warisan NASA merancang pakaian antariksa canggih dengan begitu memungkinkan astronaut beroperasi dengan aman dan efektif di Bulan,” kata presiden dan CEO Axiom Space, Michael T. Suffredini, dikutip dari laman resmi perusahaan, Kamis (16/3/2023)

“Baju antariksa Artemis III dari Axiom Space akan siap menghadapi tantangan kompleks pada kutub selatan bulan dan membantu mengembangkan pemahaman kita mengenai Bulan dan memungkinkan bisa hadir dalam jangka panjang di sana.”

Pakaian itu menjanjikan astronaut kemampuan untuk eksplorasi antariksa sambil menyediakan sistem manusia untuk hidup dan bekerja dan sekitar Bulan.

Baca : Terungkap! Arab Saudi Punya Bank Gak Syariah, Kok Bisa?

“Kami dengan hati-hati mempertimbangkan pelajaran bertahun-tahun yang dipelajari oleh NASA dan menggunakan pengalaman itu untuk membuat baju luar angkasa untuk Bulan dan pelanggan Axiom Space kami di masa depan,” kata manajer program Extravehicular Activity (EVA) Axiom Space, Mark Greeley.

Sementara itu, Artemis III dijadwalkan mendarat di Bulan di wilayah Kutub Selatan pada 2025 mendatang.

Pos-pos Terbaru

  • Bea Cukai Buka Suara Kirim Piala dari Jepang Bayar Rp4 Juta
  • Gonjang-Ganjing Credit Suisse Makan Korban Baru, Siapa?
  • Alert! Gempa Guncang Afghanistan, Warga Lari Baca Alquran
  • ‘Mati Suri’ 6 Hari Beruntun, Harga Batu Bara Naik 2%
  • Ada Tanda Krisis Berakhir, Wall Street Ditutup Hijau!
  • 5 Update Perang Ukraina: Xi Jinping Sebut Putin ‘Dear Friend’
  • Biasakan Menabung Sebelum Memulai Investasi, Kenapa?
  • Merapi Muntah Lava, Ini Kondisi Jalur Yogya-Semarang
  • Banyak Asuransi Goreng Saham Berujung Kolaps, IFG Buka Suara
  • Arus Mudik Tahun Ini Bakal Meledak, Bandara Siap?

Tentang Kami

Tumkongreler.com merupakan situs berita terupdate dan terkini. Dapatkan informasi tentang keadaan dunia sekarang hanya di tumkongreler.

©2023 Tumkong Reler | Design: Newspaperly WordPress Theme